Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 29-10-2022
  • 626 Kali

CRID Marakkan Hari Jadi Ke-753 Kabupaten Sumenep

Media Center, Sabtu ( 29/10 ) Classic Rock in Djakarta “CRID” memeriahkan peringatan Hari Jadi ke-753 Kabupaten Sumenep, dalam gelaran Sumenep Culture Festival.

Grup band yang digawangi para musisi kawakan, di antaranya Toto Tewel (ELPAMAS, Kantata Takwa), Amir Roez (ex. ELPAMAS), Mando (ex. GrassRock), Pipit (B-Purple), Lie Andi (Angel, RI-1 Jikunsprain), Adhyt (Siksa Kubur) serta Edi Kemput dan Rere (GrassRock) dan Jelly Tobing, mampu menghibur kerinduan masyarakat pecinta musik rock.

Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi mengatakan, penampilan CRID sebagai media  dalam menyatukan musisi dan pecinta rock untuk tetap eksis.

“Diharapkan, kehadiran musik ini, sebagai sarana efektif bagi komunitas musisi rock agar terus eksis memberikan karya serta hiburan positif bagi masyarakat," tuturnya.

Yang jelas, Pemerintah Kabupaten Sumenep selalu berupaya mewadahi komunitas seni dengan memberi ruang untuk terus berkarya.

“Melalui penampilan itu, bisa berekspresi sekaligus menunjukkan potensinya dengan karya dalam rangka mendukung membangun daerah,” tuturnya.

CRID pada Sumenep Culture Festival membawakan karyanya sendiri Honocoroko dengan aliran musik rock klasik.

Bahkan, acara itu tidak hanya menampilkan musik rock saja, melainkan juga menghadirkan salah seorang budayawan yang merupakan guru Bupati Ra Achmad Fauzi yakni Ibnu Hajar.

Puisi berjudul Interlude pada sebuah malam diciptakan khusus untuk sang murid Achmad Fauzi yang saat ini, menjabat sebagai Bupati Sumenep.

“Mudah-mudahan CRID bisa mengobati rasa rindu masyarakat pecinta musik rock,” pungkasnya. ( Yasik, Fer )