Diklat PAUD Perlu Tingkatkan Model Pelatihannya
News Room, Kamis ( 15/05 ) Sebanyak 150 guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mengikuti kegiatan pendidikan dan pelatihan (Diklat) yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep sejak tanggal 12 hingga 15 Mei 2014, diharapkan dapat memberikan masukan yang berarti bagi peningkatan pendidikan di masing-masing lembaga yang gurunya mengikuti Diklat tersebut. Hal tersebut ditegaskan, Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Drs. Moh. Munir, M.Si saat menutup kegiatan Diklat Guru PAUD di BQ Computer, Kamis (15/05). Menurutnya, kegiatan tersebut diharapkan dapat terus dilaksanakan setiap tahun, tentu saja dengan pola dan model yang berbeda. “Kami harapkan nantinya model pelatihan bisa dilaksanakan in on in, artinya tidak hanya dilaksanakan sekali di kelas setelah itu selesai,”ungkapnya. Yakni, bagaimana model pelatihannya bisa dilaksanakan di dalam ruangan, setelah itu dilaksanakan penerapannya di sekolah masing-masing. Selanjutya, dalam beberapa hari masuk kembali dengan melaporkan hasil pembelajaran pasca pelatihan pertama. Munir yakin, dengan model pembelajaran seperti itu akan lebih efektif, dan hasilnya bisa langsung diketahui dan bisa menjadi evaluasi pelaksanaan Diklat pendidikan seperti itu. Bahkan, peserta pelatihan tidak perlu banyak, namun lebih efektif bertahap, sehingga peserta lebih betah dan lebih konsentrasi. “Kami juga berharap hasil Diklat bisa ditindak lanjuti di masing-masing Gugus, sehingga nantinya bisa lebih diketahui kebutuhan apa yang diperlukan di lembaga untuk dilanjutkan ke Dinas Pendidikan,” tambahnya. ( Ren, Esha )
