News Room, Rabu ( 31/03 ) Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep tidak menargetkan angka kelulusan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat sebanyak 14.164 siswa, pada Ujian Nasional tahun 2010 mencapai 100 persen. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, H. Moh. Rais, S.Pd mengatakan, pihaknya memang kesulitan untuk mencapai angka kelulusan siswa pada Unas 100 persen, jika berdasarkan Daftar Nominatif Tetap (DNT) peserta ujian sebanyak 14.164 siswa. Sebab, sangat memungkinkan dari DNP peserta Unas sebanyak 14.164 siswa pasti ada siswa yang tidak mengikuti ujian, karena meninggal dunia dan kawin. Namun apabila angka kelulusan mengacu pada jumlah siswa yang mengikuti Unas, pihaknya berharap angka kelulusan bisa mencapai 100 persen, sehingga lebih baik dari pelaksanaan Unas tahun lalu. â€ÂKalau dilihat dari DNT kami memang tidak yakin bisa lulus 100 pesren. Karena kalau ada siswa yang meninggal dunia dan kawin dipastikan tidak mengikuti ujian. Tapi kalau dilihat dari jumlah siswa yang ikut Unas kami berharap angka kelulusan mencapai 100 persen, agar lebih baik dari tahun sebelumnya, yang persentase kelulusan siswa mencapai 99,7 persen,â€Âtegasnya. H. Moh. Rais menyatakan, berdasarkan hasil pantuannya hingga hari 3 Unas disejumlah lembaga pendidikan, pelaksanaannya tidak ada kendala dan hambatan, sehingga tidak ada yang mengganggu pelaksanaan ujian. â€ÂAlhamdulillah, ternyata hasil pantuan di SMPN 1, SMPN 2 Saronggi, SMPN 1 Bluto dan SMPN 3 Sumenep, pelaksanaan Unas berjalan lancar dan aman,â€Âungkapnya. ( Yasik, Esha )