Hari Ibu Merupakan Momentum Untuk Intropeksi Diri
News Room, Senin ( 21/01 ) Beragam kegiatan yang mewarnai hari Ibu bukan sekedar sebuah seremonial belaka, akan tetapi kegiatan tersebut memiliki makna untuk merefleksi perjalanan kaum ibu dalam pembangunan bangsa dan negara. Bupati Sumenep, KH. Moh. Ramadlan Sirdaj, SE. MM mengungkapkan hal itu, pada acara Resepsi Hari Ibu ke 79 dan PKK Kabupaten Sumenep ke 35 tahun 2007 di Pendopo Agung, Senin pagi (21/01). Meski kaum ibu dan perempuan pada saat bangsa dalam genggaman penjajah pada waktu itu tidak mendapatkan pendidikan yang layak, namun dengan semangat juang yang tinggi, kaum ibu ternyata memiliki andil dalam perjuangan bangsa merebut dan meraih kemerdekaan. Untuk itu selayaknya jika kaum ibu, di era kekinian meningkatkan perannya dalam pembangunan, apalagi setelah kemerdekaan untuk mendapatkan ruang dunia pendidikan semakin terbuka. Di tempat yang sama Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumenep, Hj. Zaitunah Ramdlan Siradj menuturkan, tanggung jawab dan peran seorang ibu seiring perkembangan zaman semakin berat dan menantang. Dari satu sisi kaum ibu berkarya dalam karier, namun disisi lain seorang ibu memiliki peran penting dalam rumah tangga terutama mengasuh dan mendidik anak. Hj. Zaitunah menambahkan, peringatan hari ibu adalah momentum yang sangat berharga untuk mengintropeksi diri atas keberhasilan dan hambatan tugas dimasa mendatang, utamanya guna memajukan dan meningkatkan kwalitas ibu khusunya dalam menjawab tangtangan. ( Yasik, Soek, Esha )
