Jadikan Pramuka Sebagai Upaya Pembentukan Karakter Bangsa
News Room, Rabu ( 14/08 ) Momentum Hari Pramuka Ke 52 tahun 2014 ini diharapkan pembinaan Pramuka, khususnya di masing-masing Gugus Depan mampu melahirkan putra-putri yang memiliki karakter dan mampu mengaplikasikan nilai-nilai yang ada pada kepribadian seorang Pramuka ditengah-tengah masyarakat. Hal tersebut diungkapkan mantan Ketua Dewan Kerja Sumenep, Jonsi kepada News Room, Rabu (14/08). Menurutnya, pembentukan karakter bagi generasi muda sangat penting dilakukan, apalagi saat ini dengan adanya penerapan kulikuler wajib di sekolah dasar, semakin memberikan peluang bagi pembinaan Pramuka di Gudep-Gudep yang ada di sekolah tersebut. “Dengan pembinaan karakter yang sudah ada di sekolah ditambah pemantapan kepribadian dan watak melalui pembinaan Pramuka diharapkan mampu membangun bangsa lebih baik dimasa yang akan datang,”tambahnya. Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Kwartir Ranting Kota, Sunari, S.Pd, pentingnya penyelenggaraan pendidikan yang tidak hanya menekankan pada penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, namun juga harus menekankan pada pentingnya pembentukan watak dan kepribadian. Karena itu, rencana menjadikan pendidikan kepramukaan sebagai mata pelajaran ekstra kurikuler wajib oleh Mendiknas, Moh Nuh, bukan sekedar menekankan pada ketetapan wajibnya saja, melainkan bagaimana secara bersungguh-sungguh menggalakkan pendidikan kepramukaan di sekolah nantinya. Apalagi Undang-Undang Kepramukaan Nomor 10 tahun 2012 sudah disahkan oleh pemerintah. “Melalui pembinaan kepramukaan, diharapkan mampu memperkuat pilar bangsa, nasionalisme, patriotisme serta memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan melahirkan para pemimpin yang bertanggung jawab dimasa depan,”pungkasnya. ( Ren, Esha )
Berita Terbaru
