Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 17-07-2009
  • 367 Kali

Jumlah Siswa Baru Naik 60 Persen, Sekolah Kesulitan Ruang

News Room, Jum’at ( 17/07 ) Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kalianget Timur II terus melakukan pembenahan untuk menarik minat siswa untuk betah dan rajin ke sekolah. Salah satunya dengan memberikan kebebasan bagi siswa untuk berkreasi dan mengikuti berbagai kegiatan ekstra kurikuler yang ada di sekolah tersebut. Seperti halnya Pramuka, Kesenian dan sebagainya. Kepala Sekolah SDN Kaltim II, Aliman ketika ditemui News Room, Jum’at (17/07) mengungkapkan, dengan memberikan porsi kegiatan yang disenangi oleh siswa, menjadikan sekolahnya tetap dipercaya oleh para orang tua siswa untuk menyekolahkan putera-puterinya disekolah yang berdekatan dengan kantor Kecamatan Kalianget tersebut. "Terbukti, untuk siswa baru yang masuk pada tahun ini mengalami peningkatan hingga 60 persen dari tahun sebelumnya, yakni dari tahun 2008 hanya sebanyak 14 siswa, tahun 2009 ini mencapai 34 siswa,"ujar Aliman. Sebenarnya menurut Aliman, dengan banyaknya jumlah sisiwa di sekolahnya merupakan persoalan juga bagi pihak sekolah untuk menampung siswa sesuai jumlah ruang dan bangku yang ada. Sebab selama ini, sarana sekolah yang ada di pusat pelabuhan Kalianget ini masih kurang. Sebab, beberapa kelas masih harus disekat untuk menampung siswa kelas lain. Karena keberadaan kelas memang belum mencukupi untuk kapasitas 6 kelas mulai dari kelas I hingga kelas VI. Karena itu, Aliman berharap akan ada relokasi pembangunan penambahan kelas baru, untuk menampung keberadaan siswa. Bahkan, jika perlu pembangunannya di buat bertingkat, seperti di sekolah-sekolah yang ada di perkotaan. Sebab, diakui Aliman, luas areal sekolahnya yang ada di pinggir jalan dan dekat pemukiman penduduk itu sangat sempit, sehingga tidak bisa melakukan penambahan bangunan diareal baru. Sebenarnya tegas Aliman, pihaknya sudah melaporkan kondisi sekolah tersebut sejak beberapa tahun lalu. Namun, hingga saat ini masih belum bisa terealisasi, kemungkinan dengan adanya program rehabilitasi sekolah yang belum masuk skala prioritas. Sementara diakui Aliman, SDN Kalianget Timur II sangat layak menjadi sekolah favorit, karena keberadaannya dan ketika dilihat sejarahnya, sekolah tersebut merupakan cikal bakal berdirinya sekolah SD Negeri lainnya di Kalianget Timur. Ditengah kondisi makin ketatnya persaingan sekolah untuk mendapat simpati masyarakat. Namun, disisi lain sarana dan prasarana yang kurang memadai menjadi persoalan ketika siswa tidak dapat tertampung dnegan baik di sekolah. Sebab, diakui Aliman berbagai upaya pendekatan yang dilakukan sekolah, baik kepada orang tua siswa dan beberapa TK dan RA yang ada di sekitar sekolah. Jika tidak sekolah akan sulit diminati dan ujung-ujungnya ketika kekurangan siswa akan dilakukan regrouping, yang tentunya akan membawa dampak kurang baik bagi siswa. ( Ren, Esha )