Masyarakat Pulau Masalembu Harapkan Kapal Perintis
News Room, Jum’at ( 28/12 ) Tidak beroperasinya Kapal Perintis menuju kepulauan Masalembu ternyata tidak hanya meresahkan Jamaah Haji yang ingin pulang kampung, namun juga berdampak terhadap harga kebutuhan pokok. Kapal perintis menghentikan operasionalnya ke Masalembu itu akibat cuaca dalam beberapa hari terakhir ini tidak bersahabat. Camat Masalembu, Muhammad Mansyur, S.Sos mengharapkan kapal perintis dalam minggu ini, sebelum masa kontraknya berakhir pada bulan ini bisa beroperasi kembali ke Masalembu untuk mengangkut pemulangan Jamaah Haji. Namun jika kapal perintis itu tidak bisa beroperasi, pihaknya telah mengupayakan ke pemerintah Propinsi Jawa Timur untuk menyediakan kapal pengganti, sebab tidak hanya menyangkut pemulangan Jamaah Haji saja, namun dampaknya juga kepada stock kebutuhan bahan pokok ( sembako) dan BBM. Muhammad Mansyur menambahkan, semakin menipisnya stock kebutuhan bahan pokok dan BM, harganya kini mulai merangkka naik, saat ini harga kebutuhan pokok seperti beras saat ini mencapai Rp. 5.500,00 hingga Rp. 6.500,00 dan minyak goreng Rp. 9.000,00, bahkan harga minyak tanah mencapai Rp. 4.000,00 per-liter dan bensin seharga Rp. 6.500,00 per-liter. ( Yasik, Esha )
Berita Terbaru
