Media Center, Selasa ( 19/12 ) Pemerintah kabupaten Sumenep bersama USAID ERAT menggelar Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan dan User Acceptance Testing (UAT) Penggunaan Aplikasi SIAP LAHIR Pada Operator Rumah Sakit Swasta, Klinik Swasta, Bidan Praktek dan PKM Tahap II Kabupaten Sumenep, bertempat di Hotel El Malik Sumenep, Selasa (19/12/2023).
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo SH MH melalui Sekretaris Daerah kabupaten Sumenep, Ir. Edi Rasyadi, M.Si, mengungkapkan melalui kegiatan Bintek dan UAT penggunaan aplikasi SIAP LAHIR benar-benar dapat terlaksana dengan baik sehingga para Operator Rumah Sakit Swasta, Klinik Swasta, Bidan Praktek dan PKM Tahap II bisa dapat memanfaatkan aplikasi SIAP LAHIR sesuai yang diharapkan.
"Dengan aplikasi SIAP LAHIR akan memudahkan kita untuk mengetahui berapa anak lahir setiap waktu, setiap hari hingga setiap tahun dan sebagainya," Ungkap Sekdakab Sumenep ini.
Dan yang penting dengan aplikasi SIAP LAHIR mudah diketahui status kelahiran serta jumlah bayi lahir terkait juga dengan anggaran program penanganan stunting untuk penguatan seperti halnya menjadi dasar untuk dana
bantuan keluarga kurang mampu dan sebagainya. Serta dapat terdata dan diketahui usia anak yang sudah cukup untuk sekolah dan seterusnya.
Bahkan, melalui aplikasi SIAP LAHIR ini, anak sudah bisa mendapatkan tiga kartu, yang pertama Kartu Keluarga (KK), Kartu Identitas Anak (KIA) dan akte kelahiran, karena ketika anak akan sekolah nantinya itu menjadi persyaratan.
"Karenanya kita akan maksimalkan pelaksanaan Aplikasi SIAP LAHIR ini agar tidak ada lagi anak lahir tidak tercatat," tandasya.
Sekdakab Sumenep ini juga berharap dukungan dan bantuan seluruh Komponen yang ada untuk mendukung program tersebut semaksimal mungkin, sehingga aplikasi SIAP LAHIR ini terlaksana dengan sukses.
Sementara, Devi Ratna Handini, (Distrik Fasilitator) USAID ERAT Kabupaten Sumenep, mengungkapkan, kegiatan Bintek dan UAT penggunaan aplikasi SIAP LAHIR pada operator Rumah Sakit Swasta, lKlinik Swasta, Bidan Praktek dan PKM Tahap II kabupaten Sumenep merupakan tindak lanjut dari kegiatan sebelumnya yang difasilitasi USAID ERAT sebagai mitra pemerintah.
"Kami sebagai mitra pemerintah yang selama ini siap mendukung dan memfasilitasi beberapa kegiatan yang fokus pada tata kelola layanan publik yang berkaitan pula dengan program satu data," ujarnya.
Melalui Bimtek dan UAT Penggunaan Aplikasi SIAP LAHIR kali ini tentunya diharapkan akan ada tindak lanjut khususnya oleh para operator masing-masing komponen terkait. Sehingga, hasilnya juga dapat dipergunakan untuk kepentingan pelaksanaan berbagai program di masa yang akan datang. ( Ren, Fer )