Media Center, Kamis ( 21/11 ) Pasukan Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, pengamanan Pilkada 2024 untuk tiga kecamatan Kepulauan yakni Gayam, Nonggunong dan Ra'as, digeser.
Pergeseran pasukan itu ditandai dengan Apel Pasukan di Pelabuhan Pelindo III Desa Kalianget Timur Kecamatan Kalianget Kabupaten Sumenep.
Apel dipimpin oleh Wakapolres Sumenep Kompol Trie Sis Biantoro, S.Pd., S.I.K., M.H., Kamis (21/11/2024).
Pasukan yang digeser itu bersamaan dengan pengawalan kotak suara Pilkada 2024.
BKO Brimob akan digeser ke tiga titik di antaranya Kecamatan Nonggunong, Sapudi dan Ra'as.
Wakapolres Sumenep Kompol Trie Sis Biantoro, S.Pd., S.I.K., M.H., menekankan beberapa hal menjadi perhatian bagi anggota yang melaksanakan PAM TPS, yaitu mempersiapkan diri, mental maupun fisik jasmani serta rohani untuk melaksanakan pengamanan.
Menurut Kompol Biantoro, pergeseran pasukan dalam rangka Pilkada 2024 di Kabupaten Sumenep yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 nanti.
Bahkan, kepada seluruh personel yang bertugas di Kepulauan, Kompol Biantoro mengingatkan untuk segera mengenali lingkungan, perangkat desa, tokoh agama (toga)/tokoh masyarakat (tomas) dan KPPS serta lokasi TPS berada.
"Tak hanya itu, para personel ditekankan agar melaksanakan pengamanan dan kawal kotak surat suara bersama aparat lainnya termasuk KPPS dari tempat penyimpanan/desa menuju dusun tempat lokasi TPS berada dan sekembalinya, serta pastikan kotak surat suara tersebut dalam kondisi aman," tuturnya.
Wakapolres kembali mengingatkan jika ada kejadian yang kontijensi/menonjol, segera laporkan kepada padal secara berjenjang kepada padal wilayah/Kapolsek untuk diteruskan kepada Kabagops dan Kapolres serta pimpinan satuan atas.
Selain melaksanakan pengamanan TPS Pilkada, Wakapolres mengingatkan untuk membangun koordinasi dan komunikasi yang baik dan menjadi penting dalam setiap pergerakan pelaksanaan kegiatan.
"Kenali siapa saja yang akan bertugas bersama rekan-rekan baik yang internal atau dari dalam kita maupun rekan-rekan eksternal di sana, baik itu di TPS kemudian petugas-petugas PPS, Linmas dan siapa saja karakter masyarakat yang kira-kira berpengaruh tolong komunikasi benar-benar dijaga baik, sehingga ketika melakukan apapun itu dilakukan secara bersama-sama dengan didasari oleh komunikasi yang baik," ujarnya.
Mitigasi risiko juga menjadi penting dan harus berpikir prediktif, sehingga antisipasi gangguan harus segera dilakukan dalam rangka mitigasi risiko sebagai upaya untuk mengurangi berbagai kecurangan.
Wakapolres berharap, tiga hal pengamanan bisa berjalan nyaman dan semua hasil tergantung dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Maka dari itu kita tetap berdoa menyerahkan pekerjaan kita dalam kuasa Tuhan, itu yang tidak bisa dilupakan.
Wakapolres mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Sumenep dapat berpartisipasi aktif mendukung suksesnya pelaksanaan pesta demokrasi Pilkada 2024, sehingga dapat berjalan aman, lancar, kondusif dan damai. ( Nita, Fer )