Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 31-03-2009
  • 306 Kali

Polisi Tangkap Pelaku Penyerangan Polsek Kangayan

News Room, Selasa ( 31/03 ) Pasca penyerangan Polsek Kangayan (Polsek Persiapan di Pulau Kangean), Sumenep, Madura, polisi menangkap, Madra'ie (45) warga Desa Torjek, yang diduga sebagai provokator aksi anarkis tersebut. Penangkapan Madra'ie dilakukan setelah polisi bergerak cepat melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Yang bersangkutan diduga kuat pelaku utama penyerangan kantor polsek yang menyebabkan Kapolsek Kangayan, Aiptu Tohir Sungkono mengalami luka serius di tangannya. Madra'ie sendiri merupakan mandor perhutani yang bertugas di wilayah Hutan Kangean. Yang bersangkutan juga sebagai sopir mobil pick up yang sedang mengangkut kayu jati ilegal logging yang tertangkap basah saat petugas Polsek Kangayan melakukan operasi rutin, Senin (30/3/2009). Kapolres Sumenep, AKBP Umar Effendi mengatakan hingga hari ini baru menangkap satu pelaku yang diduga sebagai pemeran utama penyerangan kantor polsek. "Kasusnya masih dilakukan penyidikan dan baru Madra'ie itu yang diamankan," terangnya. Untuk pengusutan lebih lanjut, kata dia, jajaran Polsek Kangayan masih menunggu perkembangan hasil pemeriksaan sejumlah saksi. "Kalau kapolseknya sudah kembali pulih, kasusnya terus akan diungkap," janjinya. Penyerangan kantor Polsek Kangayan oleh 200 warga, Senin (30/3/2009) siang berawal dari penangkapan mobil pick up yang membawa kayu jati dari Hutan Kangayan pukul 10.00 WIB. Setelah warga yang membawa kayu itu tidak busa menunjukkan dokomen resmi, polisi akhirnya melakukan pemeriksaan. Namun pada saat pemeriksaan berlangsung, 200 orang lebih dengan menggunakan 3 mobil pick up dan 1 truk melakukan penyerangan ke kantor Polsek. Akibatnya, Kapolsek Kangayan Iptu Tahir Sungkono terluka bagian kanan kirinya dan jari kelingkingnya nyaris putus. Aksi penyerangan itu berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB. ( Nita, Esha }