News Room, Senin ( 25/10 ) Banyaknya tindakan kejahatan yang terjadi di beberapa Desa lainnya, khususnya di Kabupaten Sumenep, Desa Batuputih Laok semakin siaga untuk melakukan pengamanan lingkungannya. Sebab, disamping marak pencurian hewan dan pencurian motor juga rawan kejadian perampokan, jamret dan sebagainya. Kepala Desa Batuputih Laok, Sucipto ketika ditemui News Room tadi siang, Senin (25/10) mengungkapkan, sebenarnya sistem keamanan lingkungan (Siskamling) di Desanya bukan merupakan hal baru. Karena itu, sudah dilakukan setiap hari, meskipun kondisi keamanan dalam situasi aman-aman saja. “Apalagi dalam kondisi saat ini yang marak tindakan kejahatan yang terjadi dibeberapa Desa di Kecamatan Batuputih dan Kecamatan lainnya, sehingga kami mengajak masyarakat untuk lebih ekstra menjaga lingkungannnya,”ujarnya. Sebab, menurut Sucipto, terjadinya tindakan kejahatan tidak hanya karena niat orang yang akan berbuat ajahat, namun kesempatan untuk melakukan kejahatan juga perlu menjadi perhatian. Istilahnya, lebih baik mengantisipasi dari pada terjadi, baru berbuat. Bahkan, menurut Kades yang pernah meraih Lomba Siskamling Tingkat Jawa Timur ini, masyarakat sendiri sudah merasa terbiasa dan merasa memiliki lingkungannya, seperti menjaga lingkungan rumahnya sendiri, sehingga ketika giliran menjaga yang dilakukan bergantian antar warga dimasing-masing RT, mereka dengan penuh tanggung jawab melaksanakan. Disamping ditunjang kesadaran masyarakat sendiri untuk menjaga lingkungan dan keluarganya dari tindakan kejahatan, keberadaan Pos Siskamling di hampir semua sudut RT juga menunjang terciptanya suasana yang aman dan terkendali. “Disamping itu, kami juga menjalin kerjasama dengan Desa-Desa tetangga lainnya, sehingga ketika ada suatu kejadian, kami saling memberikan informasi dengan cepat dan segera melakukan langkah-langkah,”pungkasnya. ( Ren, Esha )