News Room, Senin ( 27/06 ) Jatah beras untuk rakyat miskin (raskin) bagi wilayah Kecamatan Baputih, Kabupaten Sumenep, masih ngendon di Gudang Bulog Sumenep. Berdasarkan data dari Bulog, tercatat sudah dua bulan Kecamatan Batuputih, sejak bulan Mei-Juni, belum tebus raksin. Korlap Raskin Bulog Sumenep, Ainul Fatah menjelaskan, untuk tahun 2011 ini, Bulog memang memberlakukan penebusan raskin secara tunai atau cash and carry. "Mungkin Kecamatan Batuputih belum punya uang untuk menebus jatah raskinnya. Akibatnya, jatah 2 bulan raskin tak ditebus,"kata Ainul Fatah, pada wartawan di Kantor Bulog Sumenep, Senin (27/06). Ainul mengemukakan, Kecamatan Batuputih ini merupakan satu-satunya dari 27 Kecamatan di Sumenep, yang belum menebus raskin selama 2 bulan. "Untuk 26 Kecamatan lainnya, termasuk kepulauan sudah menebus jatah raskinya. Hanya Batuputih yang tak tebus raskin sejak Mei hingga Juni 2011,"terangnya. Jatah raskin bagi Kecamatan Batuputih, tiap bulannya sebanyak 67.230 ton. Sedangkan, penebusan raskin pada bulan Juni sampai hari Senin (27/06), dilakukan oleh 22 Kecamatan. "Jadi, 5 Kecamatan belum tebus raskin pada bulan Juni 2011, yakni Batuputih, Giligenting, Kangayan, Manding, dan Kota Sumenep, dengan total pagu raskin sebanyak 283.575 ton," ungkapnya. Pagu raskin untuk 27 Kecamatan se Kabupaten Sumenep, tahun 2011, tercatat sebanyak 2.186.820 ton. Terbesar jatah raskin terdapat di Kecamatan Arjasa 179.955 ton, Sapeken 178.365 ton, Pragaan 177.945 ton, Raas 128. 130 ton, Guluk-guluk 106.980 ton, Gayam 102.045 ton, dan Kecamatan Batang-batang sebanyak 100.500 ton. ( Nita, Esha )