SKPD Jangan Takut Melakukan Terobosan Program Pembangunan
Pemerintah Kabupaten Sumenep minta Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di jajarannya untuk tetap inovatif, produktif, dan akuntabel dalam melaksanakan tugas, pokok dan fungsinya, meskipun telah menandatangani dokumen pakta integritas.
Bupati Sumenep, KH. A. Busyro Karim, M.Si, Kamis (29/03) mengatakan, penandatanganan pakta integritas tidak memunculkan ketakutan bagi Aparatur Pemerintah, guna berkreasi melakukan terobosan berbagai program dan kegiatan untuk memajukan Daerah, sehingga melahirkan stagnasi kinerja.
Pihaknya mengiginkan penandatanganan pakta integritas justru mendorong terwujudnya pengelolaan pemerintahan yang bersih, transparan, jujur, objektif, dan tidak ada konflik diantara sesama Aparatur yang mampu memacu terciptanya suasana kerja yang nyaman, kreatif, inovatif, produktif, dan akuntabel.
”Pakta integritas ini sebagai pedoman dalam menjalankan tugas. tidak perlu takut, laksanakan pekerjaan sesuai dengan aturan dan tugas pokok dan fungsi, maka semua berjalan dengan baik. Mari kita maju tak gentar, menerapkan yang benar.”tegasnya
Bupati menyatakan, Pimpinan SKPD untuk meminimalisir kasus-kasus yang berpotensi merugikan Negara, karena sampai saat ini, Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Kabupaten Sumenep di Jawa Timur, masih sangat baik, sehingga harus terus mempertahankan di masa mendatang.
Untuk itu, pihaknya menekankan setelah penandatanganan harus dilakukan penerapan program dan kegiatan serta evaluasi monitoring terhadap pelaksanaan pakta integritas ini.
”Dengan harapan berdampak positif terhadap upaya pembangunan good and clear governance khususnya dalam pemberantasan korupsi.”ungkapnya. ( Yasik, Fery )
