Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 12-02-2008
  • 472 Kali

Sumenep Bebas Flu Burung

News Room, Selasa ( 12/02 ) Seiring datangnya kembali musim penghujan, dikhawatirkan muncul penyakit Avian Influinsa/ Flu Burung, karena penyakit yang disebabkan oleh virus H5N1 ini akan mudah menyebar pada musim penghujan dan diperparah lagi dengan lingkungan yang kotor. Demikian disampaikan Asisten Ekonomi Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Ir. H. Djasmo, M.Si saat memimpin rapat koordinasi TIM Penanggulangan Bahaya Flu Burung, Senin (11/02) di Ruang Rapat Asisten Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep. Selanjutnya H. Djasmo di hadapan seluruh Tim yang terdiri dari Instasi terkait menghimbau, untuk selalu bekerjasama dengan sebaik mungkin, sehingga kasus flu burung tidak akan pernah ada di Kabupaten Sumenep. Kepala Kantor Peternakan Kabupaten Sumenep, Ir. Edy Sutrisno menegaskan, bahwa pihaknya telah melakukan langkah-langkah pencegahan dan penangulangan melalui sosialisasi, penyemprotan sebanyak kurang lebih 10.000 kandang dan penberian vaksinasi, disamping melakukan Pengambila Data Sampel (PDS) dan Pengambilan Data Respon (PDR) secara rutin. Hasil dari PDS maupun PDR kemudian dikirim ke Laboratorium di Tuban dan hingga sampai saat ini hasilnya adalah Sumenep masih “Negatif Flu Burung”. Berkaitan dengan adanya survelen dari Stasiun Karangtina Hewan Kamal, yaitu hanya untuk membuktikan Sumenep benar-benar bebas dari virus flu burung, menurut Edy Sutrisno, nantinya survelen akan diarahan ke daerah perbatasan dan jalur lalu lintas ternak yang merupakan daerah paling rawan dalam penyebaran penyakit tersebut. ( Gun, Soek )