Unija Sumenep Matangkan Diri Menuju Perubahan Status
News Room, Sabtu ( 02/06 ) Universitas Wiraraja (Unija) Sumenep, mematangkan diri menuju perubahan status Perguruan Tinggi (PT) Swasta menjadi PT Negeri. Bahkan, Pengurus Yayasan dan Pimpinan Unija Sumenep, sudah mengajukan berkas permohonan petunjuk untuk perubahan status tersebut ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Rektor Universitas Wiraraja (Unija), Dra. Alwiyah di Sumenep menjelaskan, sejak Pebruari 2012, pihaknya dan pengurus Yayasan Arya Wiraraja berencana mengubah status perguruan tinggi tersebut dari swasta ke negeri. “Pekan lalu, kami secara resmi mengajukan berkas permohonan petunjuk untuk perubahan status Unija dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS) menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,”katanya. Sejak Pebruari 2012, kata dia, pihaknya berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, menanyakan persyaratan yang harus dilengkapi guna mewujudkan keinginan untuk mengubah status Unija dari PTS ke PTN. “Hasil komunikasi dan koordinasi itu, ada peluang untuk mengubah status Unija. Kami diminta untuk memenuhi sejumlah persyaratan guna menjadikan Unija sebagai PTN,”terangnya. Menurut Alwiyah, sejumlah persyaratan itu, di antaranya Unija harus memiliki lahan seluas 30 hektar, dan 10 program studi. “Awalnya persyaratan kepemilikan lahan seluas 30 hektare itu memberatkan kami. Namun, kemudian ada solusi dari Bupati Sumenep yang menyatakan bahwa pemerintah daerah siap menyiapkan lahan 30 hektare demi perubahan status Unija dari PTS ke PTN,”ugkapnya. Sementara untuk syarat Unija memiliki 10 program studi akan terwujud pada tahun akademik 2012-2013. “Jadi, kami sudah berusaha memenuhi persyaratan itu, guna mengubah status Unija dari PTS ke PTN. Mudah-mudahan keinginan kami untuk menjadikan Unija sebagai PTN mendapat respons positif dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,”pungkasnya. Unija Sumenep mulai berdiri sejak 1986 dan sekarang memiliki 2.836 mahasiswa yang tercatat aktif berkuliah. ( Nita, Esha )
