Media Center, Senin ( 24/07 ) Kontingen Pramuka Kabupaten Sumenep yang mengikuti Jambore Pramuka Dunia ke-25 di Korea, hendaknya menjadi sarana untuk menambah pengalaman, wawasan dan pengetahuan.
“Saya mengharapkan kontingen Pramuka ini benar-benar serius dalam mengikuti kegiatan, supaya pengalamannya bisa ditularkan kepada anggota Pramuka lainnya demi memajukan gerakan Pramuka di daerah,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo di sela-sela Pelepasan Peserta 25th World Scout Jambore di Korea Selatan dan Raimuna Nasional Ke XII, di Mandhep Ashor Pendopo Keraton Sumenep, Senin (24/07/2023).
Perkembangan zaman yang melaju dengan cepat menuntut anggota aktif Pramuka, agar memiliki inovasi dan kreativitas dengan mengembangkan semua potensi diri, untuk diaplikasikan kepada masyarakat umum.
“Saat ini, gerakan Pramuka tidak sama kondisinya dengan masa dulu, karena itu perlu dilakukan gerakan Pramuka baru yang mengikuti perkembangan zaman, tanpa mengorbankan identitas, nilai-nilai, dan tujuan dari gerakan Pramuka itu sendiri,” tutur Bupati.
Pemerintah daerah, menurut Bupati, mengapresiasi kepada seluruh pengurus yang mendedikasikan hidupnya, untuk memberikan yang terbaik kepada perkembangan gerakan Pramuka Kabupaten Sumenep.
“Anggota gerakan Pramuka harus berperan aktif dalam membangun kaum muda yang tangguh kepribadiannya, luhur budi pekertinya, serta menjaga harmoni sesuai nilai-nilai dalam tri satya dan dasa darma Pramuka,” jelasnya.
Kontingen Pramuka Kabupaten Sumenep mengikuti Jambore Pramuka Dunia ke-25 Korea Selatan, mulai 01 hingga 12 Agustus 2023. Sedangkan Raimuna Nasional ke XII mulai 14 hingga 21 Agustus 2023, di bumi perkemahan Cibubur Jakarta.
Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo menandai pelepasan dengan memakaikan seragam dan pin kepada kontingen Pramuka secara simbolis. ( Yasik, Fer )