Bupati Perkenalkan Wisata Sumenep Kepada Ribuan Peserta PK-PLK
Media Center, Sabtu ( 04/08 ) Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si memperkenalkan objek wisata di Sumenep kepada ribuan peserta Pentas Hari Anak Nasional (HAN) dan Halal Bihalal Keluarga Besar Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PK-PLK) dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Bupati menyampaikan, Kabupaten Sumenep yang berusia 748 tahun memiliki kekayaan wisata yang luar biasa tidak kalah dengan wisata lainnya di Nusantara baik itu wisata alam, sejarah dan kuliner.
Karena itu, peserta HAN dan PK-PLK agar memanfaatkan kujungannya di Sumenep untuk menikmati sejumlah wisata, diantaranya, Pulau Oksigen Gili Iyang Kecamatan Dungkek sebagai wisata kesehatan.
“Pulau Gili Iyang itu memiliki kandungan oksigen yang sangat tinggi di Indonesia bahkan nomor 2 di dunia setelah Yordania. Silahkan peserta HAN dan PK-PLK terutama dari luar daerah untuk datang ke Palau Gili Iyang supaya bisa merasakan oksigen di pulau wisata kesehatan itu.” tegas Bupati saat membuka Pentas Hari Anak Nasional (HAN) dan Halal Bihalal Keluarga Besar Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PK-PLK) Jawa Timur di Graha Adipoday, Sabtu (04/08).
Bupati menyatakan, objek wisata lainnya adalah Pendopo Agung Keraton Sumenep, Labang Mesem dan Masjid Jamik Sumenep yang berusia hamir 300 tahun dan lokasinya berada di Kecamatan Kota Sumenep.
“Ada lagi Kota tua Kecamatan Kalianget yang memiliki bangunan Belanda. Silahkan yang ingin menikmati wisata Sumenep setelah acara ini, karena lokasinya tidak jauh dari lokasi kegiatan pentas HAN ini.” tutur Bupati.
Selain itu menurut Bupati 2 periode ini, objek wisata lainnya Pantai Lombang dengan hamparan pohon cemara udang sepanjang 12 kilometer dan Pantai Sembilan yang memiliki keindahan luar biasa.
Yang jelas wisata di Sumenep sangat luar biasa sebab, Kabupaten Sumenep secara geografis terdiri dari daratan dan kepualaun. Jumlah pulaunya sebanyak 126 pulau diantarnya sebanyak 48 berpenghuni sehingga Kabupaten Sumenep sangat kaya dengan wisata, budaya serta kulinernya.
"Semoga saja para peserta HAN dan PK-PLK Jawa Timur memiliki kenangan indah ketika berada di Sumenep, semoga berkenan datang kembali ke Kabupaten di ujung timur pulau Madura ini di lain waktu.” pungkasnya. ( Yasik, Fer )
Berita Terbaru
