Tim Program Literasi Sumenep Siap Sukseskan HGN 2018
Media Center, Rabu ( 14/11 ) Momentum Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) HUT ke-73 PGRI dan Hari Aksara Internasional 2018, yang akan digelar di Kabupaten Sumenep pada tanggal 16-17 November 2018, tidak disia-siakan oleh Tim Program Literasi setempat untuk turut memeriahkan dan berpartisipasi dalam kegiatan yang akan menghadirkan sekitar 55 ribu guru se-Jawa Timur.
Ketua Program Literasi Kabupaten Sumenep, Drs. Fajarisman, MH, mengaku timnya akan turut andil menyukseskan HGN, HUT ke-73 PGRI dan Hari Aksara Internasional 2018 sebagai bentuk komitmen yang sudah dilakukan selama ini baik oleh guru, kepala sekolah dan elemen terkait yang peduli pada pendidikan. Dan pihaknya sudah mengambil langkah-langkah koordinasi berkaitan persiapan kegiatan tersebut.
“Jadi, kami akan turut ambil bagian dalam menyukseskan kegiatan tersebut, agar juga tampak jika selama ini kami intens melaksanakan kegiatan literasi inovasi dalam menunjang sukses pembelajaran anak di sekolah.” ungkap Fajarisman, Rabu (14/11).
Dikatakan Fajarisman, yang juga Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep ini jika momentum HGN, HUT ke-73 PGRI dan Hari Aksara Internasional 2018 di Sumenep tidak boleh disia-siakan untuk turut mengkampanyekan Sumenep sebagai Kabupaten literasi. Bahkan, jika memungkinkan nantinya juga akan dideklarasikan pada pembukaan acara tersebut agar komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan literasi yang sudah dilakukan selama ini lebih luas diketahui masyarakat.
“Peningkatan mutu pendidikan dengan literasi sudah terbukti mampu menunjang penguatan kompetensi yang ada, baik yang dilakukan siswa, guru, kepala sekolah dan pihak lain yang memiliki kepedulian tinggi terhadap literasi.” tambahnya.
Sementara itu pada rangkaian kegiatan HGN, HUT ke-73 PGRI dan Hari Aksara Internasional 2018 ada kegiatan pembukaan Hari Aksara Internasional dan Pameran serta Workshop Peningkatan Mutu Pendidikan, di Parkir luar Stadion A. Yani Sumenep, yang dibuka oleh Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si dan diikuti 40 stand pameran yang terdiri dari 38 Kabupaten/Kota se-Jawa Timur, serta 28 stand pameran unsur Inovasi Pendidikan Sumenep. ( Ren, Fer )
Berita Terbaru
