Anggota DPRD Sumenep Berencana Tinjau Pembangunan Pasar Anom
News Room, Rabu (16/11) Anggota komisi B DPRD Sumenep, berencana meninjau pelaksanaan pembangunan pasar anom tahap pertama, Kamis (17/11) besok. Ketua Komisi B DPRD Sumenep, Ir. Bambang Prayugi mengatakan, pengawasan dalam bentuk kunjungan kerja ke lapangan terhadap pembangunan pasar anom akan dilakukan tiap 10 hari sekali, untuk melihat sejauh mana pelaksanaan proyek tersebut. “Kami agendakan, selain melihat juga akan bertemu dengan rekanan proyek. Kami akan pastikan apakah pekerjaan tahap pertama bisa sesuai target hingga akhir Desember 2011. Jangan sampai pekerjaan dikebut, tapi tidak memperhatikan kualitas, sehingga hasilnya bisa tidak maksimal,”kata Bambang, di gedung DPRD Sumenep, Rabu (16/11). Bambang menambahkan, sejak awal pihaknya pesimis jika pembangunan pasar anom tuntas sesuai target, karena waktunya sangat mepet. “Oleh karena itu, kami meminta instansi terkait Dinas Pendapat Pengelola Keuangan Dan Aset (DPPKA) supaya memberi sangsi tegas kepada rekanan proyek, berupa denda dan tidak diikutkan pada tender selanjutnya, jika tidak bisa menyelesaikan proyek pembangunan pasar sesuai target,” terangnya. Pembangunan pasar Anom Baru Sumenep tahap pertama, pasca kebakaran hebat Oktober 2007 lalu, dimulai. Rehabilitasi tahap pertama itu berupa pembangunan pondasi dan pemasangan 800 tiang pancang, yang dijadwalkan tuntas pada 23 Desember. Sementara Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKA) Sumenep, Didik Untung Samsidi menjelaskan, total dana yang diperlukan untuk menuntaskan pembungan Pasar Anom Baru sebesar Rp 42 milyar lebih. “Namun, untuk pembangunan tahap pertama tersebut, menelan anggaran Rp. 8 milyar lebih. Sedangkan, tahap kedua tahun 2012, kami mengusulkan Rp 17. milyar,” ungkapnya. ( Nita, Esha )
Berita Terbaru
