Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 11-02-2015
  • 312 Kali

Disbudparpora Optimis Capai Target PAD Di 3 Lokasi Wisata

News Room, Kamis ( 12/02 ) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep terus menggenjot kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di semua sektor, termasuk pariwisata. Pada tahun 2015, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Sumenep, diberi beban untuk mendapatkan PAD sebesar Rp. 264 juta.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Sumenep, Drs. H. Febriyanto, ST, MM menjelaskan, perolehan target PAD tahun ini, ada kenaikan dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp. 230 juta.

“Target PAD disektor pariwisata tahun 2015 ada kenaikan 30 persen dibanding tahun lalu, dari Rp. 230 juta menjadi Rp. 264 juta,”kata Febriyanto, Kamis (12/02).

Ia menuturkan, PAD yang menjadi beban Disbudparpora difokuskan pada kenaikan segi retribusi di 3 lokasi wisata, yakni Pantai Lombang, di Kecamatan Batang-batang, Pantai Slopeng, Kecamatan Dasuk, dan Museum Kraton, di Kecamatan Kota Sumenep.

“Masing-masing lokasi wisata itu, kita upayakan ada kenaikan PAD 10 persen, sehingga capaian target yang sudah ditentukan bisa terwujud,”terangnya.
H. Febriyanto mengaku optimis target PAD di 3 lokasi wisata tersebut bisa tercapai. Karena, pihaknya akan melakukan pembenahan dan pemenuhan fasilitas di lokasi wisata yang tentunya juga dibarengi dengan kenaikan retribusi.

“Kami yakin kok target PAD bisa tercapai. Setiap tahun kan selalu ada kenaikan target PAD, ya Alhamdulillah Disbudparpora mampu memenuhinya,”ungkapnya.
Pengelolaan wisata bahari masih berkutat di tiga lokasi tersebut, untuk wisata lainnya, seperti wisata kesehatan di Giliyang belum diberlakukan retribusi.

“Wisata oksigen di Giliyang masih menjadi tanggung jawab BPWS (Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura). Jadi, kami tidak bisa melakukan penarikan retribusi, karena belum diserah terimakan kepada Pemerintah Kabupaten Sumenep,” tuturnya menambahkan. ( Nita, Esha )