Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 12-07-2010
  • 663 Kali

Pemkab Sumenep Tekan Camat Pertajam Pelunasan PBB

News Room, Senin ( 12/07 ) Pemerintah Kabupaten Sumenep menekankan Camat untuk mempertajam sosisalisasi tentang kewajiban membayar iuran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) pada warga masyarakat. Bupati Sumenep, KH. Moh. Ramdlan Siraj, SE, MM saat membuka rapat koordinasi dan evaluasi pelunasan PBB semester pertama tahun 2010, di Kantor Bupati, senin (12/07) mengatakan, Camat mempunyai kewajiban melakukan penyuluhan secara rutin dan terpadu untuk mengajak warga masyarakat membayar iuran PBB tepat waktu. Selama ini kesadaran warga masyarakat untuk melunasi iuran PBB memang masih sangat rendah, buktinya, hingga sat ini, realisasi penerimaan PBB sektor perkotaan dan pedesaan sebesar Rp. 1.203.000.000,00 lebih. Padahal, bagi warga masyarakat obyek pajak, wajib hukumnya membayar iuran PBB sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. ”Membayar iuran PBB harus direspon positif oleh semua pihak, karena sudah merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan, bagaimanapun juga tanpa harus berfikir lagi. Apalagi sudah ada undang-undangnya, karena kami juga berharap PNS memberikan teladan dalam pelunasan PBB dan memberikan pencerahan pada warga masyarakat,”tegasnya. Bupati menyatakan, pihaknya sangat meyesalkan apabila ada PNS yang tidak ikut aktif memberikan pencerahan pada masyarakat untuk membangun kesadaran warga masyarakat membayar kewajiban PBB-nya. Ditempat yang sama Kepala Pendapatan, Pengelola Keungan dan Aset Kabupaten Sumenep, Drs. Ec. Didik Untung Samsidi, MM mengungkapkan, hingga tanggal 9 Juli 2010, realiasasi PBB dari pagu sebesar Rp. 5 milyar lebih, baru terealisasi sebesar Rp. 1.219.000.000,00 lebih, dan dari 27 Kecamatan yang sudah melunasi PBB 100 persen sebanyak 5 Kecamatan, diantaranya Kecamatan Sapeken, Raas, Dungkek, Giligenting, dan Kecamatan Talango. ”Sementara itu, Kecamatan yang realiasasinya 0 persen, yakni Kecamatan Masalembu, Kangayan, dan Kecamatan Dasuk, serta Kecamatan yang lainnya rata-rata realisasi PBB-nya antara 2 hingga 71 persen,”ungkapnya. (Yasik,Esha)