Satu Hati Menuju Kemajuan, Majukan Eksistensi Pramuka
News Room, Senin ( 25/06 ) Sebanyak 850 Pramuka Penggalang, terdiri dari 450 putra dan 400 putri, dari kalangan siswa Sekolah Dasar maupun Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) serta Madrasah Tsanawiyah (MTs), selama 5 hari, sejak tanggal 24 hingga 28 Juni 2012, mengikuti kegiatan Perkemahan Jambore Cabang Tahun 2012, di lapangan Sepak Bola Kecamatan Saronggi. Kegiatan tersebut, dibuka secara resmi oleh Bupati Sumenep, sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Sumenep, Drs. KH. A. Busyro Karim, M.Si, Senin (25/06) pagi, di lapangan Sepak Bola Kecamatan setempat. Bupati mengatakan, perkemahan ini merupakan tanda sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), yang memiliki satu hati menuju kemajuan, khususnya dalam memajukan eksistensi Pramuka di Kabupaten Sumenep. “Kami melihat di aura adik-adikku terpancar semangat untuk memajukan eksistensi Pramuka di Sumenep ini,”kata Bupati, ketika membuka perkemahan Jambore Cabang tahun 2012, di Kecamatan Saronggi, Sumenep, Senin (25/06). Bupati mengaku sangat mengapresiasi yang sebesar-besarnya kepada adik-adik Pramuka Penggalang, utamanya yang berasal dari kepulauan. “Meski nun jauh disana, adik-adikku tetap bersemangat untuk berkumpul dengan anggota pramuka yang lain. Itulah Pramuka sejati, yang terus mengobarkan semangat ditengah keterbatasan dan keniscayaan,”ujarnya. Menurutnya, kemajuan bangsa, kemajuan masyarakat harus didukung oleh pemimpin-pemimpin tegar, cakap dan berwawasan ke depan. “Semua itu, kami yakin ada didalam pribadi-pribadi adik-adik Pramuka yang saat ini berada di Bumi Perkemahan Jambore Cabang Sumenep,”terangnya. Pengusungan tema pada kegiatan ini dianggap sangat heroik, yakni ”Bersatu Teguh Menuju Sumenep Gemilang”. Karena, tema tersebut memiliki makna yang sangat dalam, bahwa tidak ada kemajuan, kebangkitan dan kejayaan tanpa didasari oleh kebersamaan dan persatuan. “Kebersamaan bisa menguatkan yang lemah dan semakin menguatkan yang kuat. semua itu, merupakan modal terbesar mencapai Sumenep Gemilang. Karena itu Bupati berharap untuk menjadi generasi muda yang tangguh, cakap, pintar, dan optimis. Semua itu, Insya Allah bisa kalian raih dibawah naungan Gerakan Pramuka,”ungkapnya. Gerakan Pramuka telah diakui eksistensinya secara nyata sejak diterbitkannya Undang–Undang Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Terbitnya Undang-Undang tersebut merupakan wujud nyata dari perhatian besar pemerintah dan masyarakat terhadap pentingnya Gerakan Pramuka serta manfaat pendidikan kepramukaan bagi kaum muda. “Melalui Undang-Undang itu, kita mantapkan peran Gerakan Pramuka sebagai pembentuk kepribadian generasi muda yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, toleran, dan disiplin,”tambahnya. Sementara Ketua Pelaksana Jambore Cabang Sumenep, Drs. H. Siraj Aidi, MM menjelaskan, peserta Jambore Cabang sebanyak 850 Pramuka Penggalang, terdiri dari 450 orang putra dan 400 orang putri. Disamping peserta dari Gudep Pramuka yang berpangkalan di SD/MI dan SMP/MTs di Kecamatan Daratan juga diikuti perwakilan dari Gudep dari Kwartir Ranting Gayam dan Masalembu. Kegiatan Perkemahan Jambore Cabang ini dilaksanakan selama 5 hari sejak tanggal 24 hingga 28 Juni 2012. Sejumlah kegiatan yang dilaksanakan dalam perkemahan, yakni permainan persaudaraan, penanggulangan bencana dini, semboyan dan isyarat, jurnalistik, pentas seni, karnaval, api unggun, dan berbagai kegiatan menarik dan menantang lainnya. ( Ren, JuP-25, Esha )
Berita Terbaru
