Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 04-12-2009
  • 857 Kali

SBMI Region Madura Gelar Sosialisasi Kampanye We Can

News Room, Jum’at ( 04/12 ) Untuk mengurangi dan mencegah kekerasan terhadap perempuan, Solidaritas Buruh Migran Indonesia (SBMI) Region Madura, menggelar sosialisasi kampanye We Can hidup terhormat tanpa kekerasan terhadap perempuan, Kamis (03/12) kemarin di Pendopo Kecamatan Guluk-guluk. Menurut Ny. Rosinah selaku Ketua SBMI Region Madura mengatakan, kampanye ini bertujuan agar perubahan sikap dan prilaku individu dapat dilakukan secara berantai untuk menekan atau menghentikan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan. Ny. Rosinah menjelaskan, kekerasan terhadap perempuan maupun dalam rumah tangga (KDRT) adalah setiap perbuatan yang berkaitan atau mungkin yang berakibat timbulnya kesengsaraan, penderitaan perempuan secara fisik seksual, psikologis dan penelantaran rumah tangga, termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan melawan hukum, seperti termaktub dalam Undang-Undang Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT. Sementara itu Camat Guluk-guluk diwakili Sekretaris Kecamatan, Nurhuda Rifa’ie, STP, M.Si merasa salut terhadap kegiatan kali ini, karena baru saat ini diadakan dan ini sangat penting, terutama bagi kaum ibu, karena kegiatan ini akam membawa suatu pengetahuan mengenai tindak kekerasan, khususnya terhadap perempuan. Adapun para penyaji dalam kegiatan ini antara lain Nyai Anis (Ketua Fatayat NU Sumenep) menyampaikan materi kekerasan dalam tingkat lokal Sumenep, dan Ny. Hj. Dewi Cholifah (unsur Puan Amal Hayati Sumenep) dengan materi kekerasan perempuan dilihat dari sisi Agama. Kegiatan ini diikuti ibu-ibu Kelompok At-Taqwa, Subulus Salam, Komunitas Nurus Sholiha, Al-Banna, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), HMI, dan Tokoh Agama. ( JuP-23, Esha )