Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 08-02-2012
  • 441 Kali

SMP Negeri 6 Persiapkan Sekolah Adiwiyata Melalui Usaha Keras

News Room, Rabu ( 08/02 ) Upaya menjadikan sebagai sekolah Adiwiyata tidak hanya dilakukan ketika persiapan penilaian Adiwiyata. Namun, yang lebih penting dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan hijau serta ramah lingkungan dengan upaya keras yang dilakukan. Sedangkan hasilnya itu merupakan bagian dari usaha yang dilakukan sebelumnya. Hal tersebut diungkapkan Dra. Diana Kurniasari salah seorang guru pembina lingkungan hidup mendampingi Kepala SMPN 6 Sumenep, Muhamad Fajar, S.Pd, Rabu (08/02) di sekolahnya. Menurutnya, dari usaha yang dilakukan sejak empat tahun lalu dalam mengembangkan lingkungan sekolah yang asri, bersih dan nyaman membutuhkan waktu dan pengorbanan yang tidak sedikit. “Para siswa dan guru sejak 4 tahun lalu sudah memulai melakukan penanaman tanaman yang cocok untuk dikembangkan seperti cemara udang dan berbagai tanaman hias,”ujarnya. Sebab, areal di sekolahnya disamping berbatu tanahnya banyak yang terjal,sehingga perlu tanaman yang betul-betul cocok ditanam di areal tersebut, sehingga ketika tanaman cemara cocok, segera dilakukan penanaman bibit dan pencangkokan agar cepat tumbuh merata di areal sekolah. Disamping itu grand house yang ada juga semakin dikembangkan dengan pola tanaman hias yang kecikl-kecil. Sementara yang memiliki batang keras segera dipindah ke areal terbuka. Termasuk bantuan dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sumenep berupa pot besar, pipa lobang biopori, bibit cemara dan sebagainya ditata dengan baik. “Kami juga mengelola sampah yang dicampur dengan kotoran hewan menjadi kompos yang hasilnya untuk pupuk tanaman yang ada bahkan juga dijual kepada pengunjung ketika menggelar pameran seni lukis,”tambahnya. Pihaknya berharap, apa yang sudah dilakukan sejak lama itu akan terus dipertahankan dan semakin ditingkatkan di masa yang akan datang. Jadi, tidak hanya sekedar persiapan Adiwiyata, namun lebih kepada menjaga lingkungan yang sehat dan nyaman, sehingga guru dan siswa merasa enak melaksanakan aktifitas belajar mengajar disekolah. ( Ren, Esha )