Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 22-12-2009
  • 402 Kali

Tak Ada Penyelesaian, Warga Lempar Kantor Camat Arjasa

News Room, Selasa ( 22/12 ) Belum ada penyelesaian tingginya harga bahan bakar minyak (BBM), khususnya minyak tanah (mitan) di Kepulauan Kangean, membuat warga marah. Akibatnya, ratusan warga kembali berunjuk rasa ke Kantor Kecamatan Arjasa (Pulau Kangean), pada Selasa (22/12) pagi. Gelombang aksi unjuk rasa yang dilakukan warga kali ini berlangsung ricuh. Warga yang mulai kesal, karena tidak ada kejelasan penurunan harga BBM di pulau tersebut, melempari Kantor Camat dengan kompor bekas. Namun, tidak ada kerusakan dalam aksi tersebut. Karena pihak aparat dari Polsek setempat siaga dan mengamankan aksi tersebut. Koordinator aksi, Surarawi mengatakan, awalnya aksi berlangsung damai, namun, tidak adanya kejelasan, terkait tingginya harga BBM utamanya minyak tanah, membuat massa tidak bisa menahan diri. “Kami sudah tidak bisa menahan emosi. Kami terpaksa melakukan aksi anarkis, sebagai bentuk kekecewaan warga terhadap pihak terkait,”ungkapnya menegaskan. Selain itu, massa juga mengecam keberadaan Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di Kangean yang juga menjual BBM diatas Harga Eceran Tertinggi (HET). Sementara itu, Kasi Pemerintahan Kantor Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, Samrawi di depan pengunjukrasa mengatakan, semua aspirasi warga tetap akan ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur yang ada. “Kami tidak diam, kami akan menindaklanjuti aspirasi warga. Apa yang disampaikan pasti ditindaklanjuti,” katanya. Saat ini, katanya, camat sedang ada di daratan untuk menyampaikan keluhan warga. ( Nita, Esha )