Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 16-03-2022
  • 589 Kali

Workshop Literasi Dini Melalui Media Big Book Bagi Guru PAUD di Sumenep

Media Center, Rabu ( 16/03 ) Sejumlah guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Sumenep dengan rela secara swadana melaksanakan Workshop Literasi Dini Melalui Media Big Book dengan mengundang Tim Inovasi Jawa Timur dan Fasilitator Daerah (Fasda) Inovasi Kabupaten Sumenep, di Aula Bappeda Kabupaten Sumenep, Rabu (16/03/2022).

Ketua Panitia Workshop, Nurul Hayati, S.Pd, menjelaskan, Workshop Literasi Dini Melalui Media Big Book, bertujuan untuk memberikan bekal bagi para guru PAUD  dalam pembuatan media big book untuk pembelajaran di lembaganya masing-masing.

“Melalui kegiatan ini diharapkan memacu guru untuk lebih kreatif dan inovatif dalam melaksanakan pembelajaran pada anak didiknya,” ujarnya.

Menurut Bunda Nurul, paggilan akrab Kepala PAUD El-Fath Desa Pangarangan Kecamatan Kota ini, jika workshop tersebut juga sebagai tindak lanjut dari Training Of Trainer (TOT) Literasi Dini yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep bersama Tim Inovasi Jawa Timur akhir Maret 2022 lalu.

“Syukurlah, dari hasil pelatihan literasi dini sebelumnya para guru PAUD sepakat melaksanakan workshop literasi dini melalui media big book, karena sangat berguna bagi guru PAUD dengan dukungan anak dan orang tua,” tambahnya.

Sementara Kepala Seksi PAUD Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Hariyanto, S.Pd, M.Pd, mengaku sangat mendukung kegiatan yang diinisiasi oleh para guru PAUD tersebut, sehingga meskipun dengan biaya sendiri mereka semangat untuk mengadakan workshop guna memberikan bekal melaksanakan literasi dini di masing-masing lembaganya.

“Upaya ini harus didukung karena manfaatnya akan banyak, setidaknya dengan kreativitas para guru PAUD ketika mampu membuat big book tentu akan mengurangi biaya pembelian buku untuk anak,” ujarnya.

Sebab, diakui Hariyanto, apabila para guru PAUD tersebut kreatif dengan menghasilkan karya sebagai media pembelajaran big book, bahkan bisa diketuktularkan pada guru yang lain. Sehingga, dana yang selama ini banyak dibelikan buku pembelajaran dapat diminimalisir dan bisa dipergunakan untuk kebutuhan lainnya.

Sedangkan Tim Fasilitator dari Inovasi Kabupaten Sumenep, Cahyadi Wahyono (Mas Yayak) District Fasilitator (DF) Inovasi Kabupaten Sumenep yang juga Tim Inovasi Jawa Timur, beserta dua Fasilitator Daerah (Fasda) Inovasi Kabupaten Sumenep, Fathorrahman (Kak Avan) dan Wahyuni.

Selanjutnya fasilitator ini akan terus melakukan pendampingan ke sejumlah lambaga dalam pembuatan big book hingga berkumpul kembali dengan target Big Book semua selesai atau jadi dan diparadekan, sekaligus praktik menggunakannya (bercerita dengan media Big Book). ( Ren, Fer )