Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 23-08-2015
  • 582 Kali

Ingatkan Generasi Muda Dengan Ancaman Perang Cyber

News Room, Senin ( 24/08 ) Menghadapi perkembangan jaman di era digital saat ini perlu terus diwaspadai bahaya yang mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Salah satunya dengan adanya gerakan perang cyber yang pengaruhnya sangat luar biasa dalam menghancurkan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Komandan Koramil (Danramil) 0827/01 Kota Sumenep, Kapten Arh. Sapto Waluyo kepada News Room, Senin (24/08) mengungkapkan, perang cyber merupakan perang yang tidak tampak, namun pengaruhnya sangat luar biasa.

Jika dulu para pahlawan berperang melawan penjajah dengan berhadapan langsung, namun perang cyber justru lebih berbahaya karena senjatanya tehnologi, seperti website yang banyak digandrungi dan menjadi kebutuhan masyarakat banyak.

“Misalnya saja dengan kemajuan tehnologi dan internet, yang di dalamnya memiliki misi pornografi, devide id impera (adu domba), peredaran obat-obatan terlarang, narkoba dan pengaruh negatif lainnya yang intinya untuk membuat negara ini terancam dan rusak.”ungkapnya.

Karena itu, menurut Sapto Waluyo, pihaknya berusaha masuk ke beberapa ruang untuk memberikan pembekalan utamanya bagi generasi muda, untuk menjadi pioner dalam melawan perilaku negatif seperti kenakalan remaja dan sebagainya.

Seperti ke organisasi pemuda, lembaga pendidikan, perguruan tinggi dan sebagainya, termasuk yang dilakukan Minggu kemarin (23/08) saat memberikan materi wawasan kebangsaan dan bela negara kepada anggota Pramuka Penengak Pandega peserta Diklatsar Brigade Penolong 13-29 Kwarcab Sumenep.

Diakui, Pramuka merupakan garda terdepan dalam menyelamatkan generasi muda dari berbagai ancaman. Sehingga, penanaman nilai-nilai kebangsaan, kegotong-royongan serta penanaman jiwa dalam membela negara sangat penting untuk keutuhan NKRI.

“Jadi, Kader Pramuka harus menjadi pioner dalam menyelamatkan bangsa, lingkungan dari pemanasan global maupun dalam perang membela tanah air dan bangsa ini, karena mereka juga hidup di tanah air bangsa ini yang harus diselamatkan.”tambahnya. ( Ren, Fer )