Sms Pengaduan :
news_img
  • ADMIN
  • 24-07-2018
  • 568 Kali

Sebelum Melaut, Kita Perhatikan Tentang Matriks Risiko

Media Center, Selasa ( 24/07 ) Melaut merupakan aktivitas yang tak bisa dilepaskan dalam kehidupan warga Madura, Sumenep pada khususnya. Apalagi Kabupaten Sumenep merupakan satu-satunya Kabupaten di Pulau Garam yang memiliki gugusan pulau, hingga yang terjauh memakan waktu perjalanan laut (ukuran normal) hingga lebih dari 12 jam.

Mengingat perjalanan laut yang mengandung banyak risiko, yang terkait dengan cuaca, tentu perlu mengetahui tingkat atau kadar risikonya. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutnya dengan istilah Risk Matriks.

"Risk Matriks atau Matriks Risiko ialah penilaian untuk mengetahui tingkat risiko, dengan mempertimbangkan kategori probabilitas yang akan membantu dalam pengambilan keputusan dalam beraktivitas," kata Usman Kholid, Kepala BMKG Kalianget, melalui stafnya H. Moh. Faqih.

Dalam Matriks Risiko, menurut Faqih, setiap tipe kapal memiliki level risiko yang berbeda. Risiko itu timbul dari kondisi kecepatan angin yang mempengaruhi tinggi gelombang. "Level risiko berupa tinggi rendahnya itu bergantung pada tipe kapal. Seperti perahu nelayan, beda dengan kapal tongkang dan ferry, juga beda kemudian dengan kapal besar sejenis kargo, kontainer tanker, dan pesiar," lanjut Faqih.

Semakin besar jenis angkutan laut, maka level rendahnya tambah tinggi. Seperti untuk kapal besar, tinggi gelombang 2 meter memiliki risiko rendah. Padahal untuk perahu tinggi gelombang 1,25 meter sudah masuk kategori risiko tinggi. ( M. Farhan M, Esha )